Base Transceiver Station (BTS) atau situs sel adalah suatu peralatan yang memfasilitasi komunikasi wireless antara perangkat user dan jaringan. Perangkat user adalah perangkat seperti telepon seluler (ponsel), telepon WLL, komputer dengan koneksi internet wireless, WiFi dan WiMAX dll. Jaringan ini bisa digunakan untuk berbagai teknologi komunikasi nirkabel seperti GSM, CDMA, WLL, WAN, WiFi, WiMAX dll . BTS juga disebut sebagai radio base station (RBS), node B (di 3G Networks) atau, cukup, base station (BS).
Arsitektur Umum
Sebuah BTS pada umumnya memiliki satuan berikut:
1. Transceiver (TRX)
biasanya disebut sebagai Driver Receiver (DRX). Pada dasarnya melakukan transmisi dan penerima sinyal. Juga melakukan pengiriman dan penerimaan sinyal ke / dari jaringan yang lebih tinggi (seperti base station controller di telepon selular).
2.Power amplifier (PA)
Memperkeras sinyal dari DRX untuk transmisi melalui antena; dapat diintegrasikan dengan DRX.
3.Combiner
Menggabungkan beberapa feed dari DRXs sehingga mereka dapat dikirim keluar
melalui antena tunggal. Memungkinkan untuk pengurangan jumlah antena yang digunakan.
4.Duplexer
Untuk memisahkan antara mengirim dan menerima sinyal ke / dari antena. Apakah mengirim dan menerima sinyal melalui port antena yang sama (kabel ke antena).
5. Antenna
Hal ini juga dianggap sebagai bagian dari BTS.
6.Alarm extension system
Status alarm mengumpulkan berbagai unit kerja di BTS dan meluas mereka untuk operasi dan pemeliharaan (O & M) stasiun pemantauan.
7.Control function
Kontrol dan mengelola berbagai unit BTS termasuk perangkat lunak apapun. konfigurasi On-the-spot, perubahan status, upgrade software, dll dilakukan melalui fungsi kontrol.
8.Baseband receiver unit (BBxx)
Frekuensi hopping, sinyal DSP, dll
Tidak ada komentar:
Posting Komentar